Merdeka Dalam
Tanya
Revolusi…
Apakah Hanya
sebuah teriakan sang pejuang
Untuk menghibur
diri yang tahu
akan jadi abu dalam perang..?
Proklamasi …
Apakah hanya
sekedar kata tanpa nyawa
Digemakan
dibawah cakrawala
Menggempar se
isi nusantara
Menyelinap
masuk di dada yang telah sesak dengan nafas terpenjara..?
Merah Putih ..
Apakah hanya
simbol nyawa yang terberai dalam hujan peluru
Atau tanda
begitu banyak kesucian yang terenggut
Oleh penjajah
para budak neraka..?
Pancasila …
Apakah hanya
sebuah catatan usang yang
termakan rayap
terkubur debu
Tapi selalu
digemuruhkan dalam ritual negara tiap seninnya..?
Merdeka …
Apakah hanya
sebuah Dongeng pengantar tidur ..
Atau hanya
sebuah kisah 3 abad
Darah tumpah,
kelaparan, kehinaan,
Kemiskinan dan
penderitaan yang habis masanya di 17 Agstus 1945..?
Apakah tidak..!
Revolusi adalah
kalimat nyawa kedua
untuk Sang
Pejuang setelah mati di medan perang
Dan bangkit, tularkan
anak bangsa pejuang tanpa rasa mati..!
Proklamasi
adalah kumandang sakral yang diimpikan Roh-roh Luhur dan Jasad bangsa…!
Merah Putih
adalah harta yang diwariskan oleh darah yang tumpah, yang kesuciannya terampas
Biar aromanya
berkibar di langit penjuru negeri..!
Pancasila
adalah sertifikat tanah air dan
Jiwa raga yang
diperdengarkan secara khusyuk di khalayak rakyat
Bukan untuk
digadaikan dan dinodai ..!
Merdeka adalah
kenyataan yang terekam dalam sanubari
Nafas yang
bebas, Raga Bumi Pertiwi yang kembali
Pelunasan
Darah, air mata, nyawa selama 3 Abad ..!
Yang sekarang
disangsikan oleh mereka
Yang tak merasakan , melihat, mendengar teriakan
Masa yang
dimana
MERDEKA SETELAH
MATI..!
HIDUP SEBELUM
MERDEKA..!
Dan berkata
pada Indonesia ..
Kami Belum
Merdeka ..
Oleh Mereka
yang NUMPANG MERDEKA..!!!
Makassar, 20/8/2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar