Pages - Menu

Kamis, 23 Juni 2011


Bandara berkemelut rindu  . .

Serpihan waktu memberi ruang . . .
Untuk saling mengenang . .
Di landasan itu kau titpkan rasa . ..
Tangisan pilu , membekukan bibir . .
Lambaian tangan tak mampu membuat langkah beranja . .

Riuh suara gertakan pesawat . .
Tak mampu mendiamkan suasana hati . .
Matahari tergelincir meninggalkan langit  . .
Yang menunggu untuk bulan mengganti . . .
Janji yang kau isyaratkan dengan tatapan hangat  . .
1 kalimat yang mampu memberi makna yang dalam  . .
Lepaskan haru diipenerbanganmu . .
Bersama lirih mengiringi kepegianmu . . .
Terbangkan salam hangat perpisahan . . .

Sentuhan jemarimu  . . .
Yang mampu menggambarkan ekspresi kemelut dihati . .
Langitpun menambah kesempurnaan moment kepergianmu
Ihklasku melepasmu . .
Ikhlasku menunggumu . .
Daratkan harapan yang kutunggu . .
Dan sekarang ku berenjak tak mampu berpaling  . .
Menyusuri ruang yang ramai akan kesunyian . .
Bandara ini menjadi saksi bisu
Kemelut rindu yang tercipta . .
Dihening senja  . . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar