Blogger news

Minggu, 02 Desember 2012

Sapuan Alam


Sapuan Alam

Pasak-pasak hujan lepas
Tenggelamkan daratan ditepi rimba
Tangan-tangan bersimbah getah
Lari menjerit-jerit , terbirit-birit
Tersapu bandang yag lepas dari kandang

Sungai-sugai mengganas
Menggilas tanpa ragu
Gubuk-gubuk bumi.
Mata-mata buta lari dengan gesit
Terjanggal jatuh di semak-semak sampah
Dan tersapu muntahan sungai yang tersumbat sampah

Ombak-ombak mengamuk
Menghantam karam perahu nelayan
Memporak-poranda bibir pesisir yang ternoda
Bakau tak cukup  dan remuk diamuk ombak
Pelanggan-pelanggan pesisir lari tergelincir
Tersapu ombak yang jadi buah bibir pesisir

Pilar-pilar hutan rebah
Tanah runtuh dari atapnya
Nyawa-nyawa serakah lari tanpa arah
Tersapu dan terkubur dari bongkah-bongkah tanah yang runtuh
Dan jasadnya kembali diliang tanah

Bumi pun menggurutu
Kenapa alam menyapu bagian yang tak bertahu ??
Dan Tuhan Allah Maha Tahu menjawab dalam Firman



Maka biarkanlah mereka tenggelam (dalam kebatilan)
 Dan  bermain-main sampai mereka menjumpai
hari yang diancamkan kepada mereka,

Maka apakah mereka tidak melihat langit dan bumi
yang ada di hadapan dan di belakang mereka?
Jika Kami menghendaki, niscaya Kami benamkan mereka di bumi

atau Kami jatuhkan kepada mereka gumpalan dari langit.
 agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam
Sesungguhnya Kami mewarisi bumi dan semua orang-orang yang ada di atasnya
dan hanya kepada Kamilah mereka dikembalikan

Bumi dan langit patuh
Tak mampu beradu angkuh
Pada Tuhan semesta Alam Yang Maha Tangguh

Makassar, 1/1/2012
 Muh. Fachruddin / Rudi Fachru



Tidak ada komentar:

Posting Komentar